hidup itu sebentar saja dan hanya sekali jadi pakailah waktu yg tersisa ini untuk berbuat hal yg menyenangkan.. nikmati ajah dan beri warna dalam hidup mu guys!!!
Jumat, 25 Juni 2010
mengenai film
Kamis, 24 Juni 2010
tekom dimataku
Selasa, 22 Juni 2010
makan-makan sekelas
hari yg menyenangkan
Senin, 21 Juni 2010
tekooooooooooomm
huwaaaaaaaaaaaa....
kemaren ngambil gambar di taman kb buat film dari pagi ampe sore mana ngulang sekali pengambilan gambar dan semuanya sia-sia. gara-gara ada masalah sama handycam nya.. huft.. menyebalkan.. padahal pas pengambilan gambar yang kedua udah hampir selesai eh tuh handycamnya error lagi dan semua gambar yang uda di ambil ilang semua setelah di check.. pengalaman yang menjengkelkan. udah capek syuting kayak artis striping eh kagak ada hasil mana gak di bayar kayak artis udah gitu makan di rumah makan padang habis 30.000 rugi bandar tuh... hahahhahaha..
seru..capek..menyebalkan..jengkel..kesel..campur aduk jadi satu kemaren. mana pulang keujanan lagi. mudah-mudahan dari awal berangkat syuting ampe pulang ke kos gak akan turun hujan.. amiiiiiiiiiiiiiinnn
ngulang ngambil gambar buat tekom di taman kb udah kelar tinggal di kampus dan mengulang kembali yg di tugu muda gara-gara ilang gambarnya.. huhuhuh.. capeknya.. mana belum gambar siteplan lagi.. ngeresume pengek belom.. tubes geoling ada lagi tugasnya.. kapan kelar dah ini tugas-tugas semua...
tetep semangat ajah dah koriz!! kamu pasti bisa!!
semarang evergreen
Ruang Terbuka Hijau (RTH) kota adalah bagian dari ruang-ruang terbuka (open spaces) suatu wilayah perkotaan yang diisi oleh tumbuhan, tanaman, dan vegetasi (endemik, introduksi) guna mendukung manfaat langsung dan/atau tidak langsung yang dihasilkan oleh RTH dalam kota tersebut yaitu keamanan, kenyamanan, kesejahteraan, dan keindahan wilayah perkotaan tersebut.
Pada sebuah kota minimal kita harus memiliki ruang terbuka hijau 30%. Akan tetapi pada kenyataannya banyak kota yang berkembang ke sektor industri tanpa memikirkan ruang terbuka hijau. Mereka membangun ruang terbuka hijau kurang dari 30%. Padahal ruang terbuka hijau memiliki banyak manfaat seperti tempat untuk bermain anak-anak, sebagai penyedia oksigen, dan yang terpenting adalah untuk mengurangi polusi yang banyak disebabkan oleh masyarakat sendiri. Banyaknya ruang terbuka hijau yang dibangun menjadi tempat untuk sektor pembangunan untuk kebutuhan masyarakat seperti dibangun menjadi pusat perbelanjaan, sektor industri, dan perumahan. Daerah yang seharusnya untuk ruang terbuka hijau, pada saat ini kebanyakan dibangun menjadi perumahan elit yang ditawarkan dengan harga tinggi. Hal ini sebenarnya merugikan masyarakat untuk kedepannya.
Kota-kota besar di Indonesia seperti Jakarta, Surabaya, dan Semarang kurang mempunyai ruang terbuka hijau. Jakarta adalah kota kelahiran saya. Sudah 18 tahun saya tinggal di Jakarta dan mengenal baik Jakarta. Sekarang saya kuliah di Semarang salah satu kota besar di Indonesia. Keadaan kedua kota tersebut berbeda. Tapi ada kesamaannya yaitu kurangnya ruang terbuka hijau. Di Jakarta sudah jarang anak-anak bermain di taman. Mereka lebih banyak bermain di tempat-tempat berbahaya seperti di jalan-jalan besar yang banyak di lewati kendaraan, tempat pembuangan sampah, di pinggiran kali, dan ada yang bermain di fasilitas umum lainnya. Hal ini sungguh menyedihkan dan harus diperhatikan sungguh-sungguh oleh pemerintah.
Untuk para planner seharusnya lebih mementingkan kebutuhan ruang terbuka hijau pada sebuah kota dibandingkan kebutuhan untuk sektor industri. Dan untuk para pemuda penerus bangsa mulai saat ini lestarikanlah ruang terbuka hijau yang ada. Janganlah jadi penerus yang merusak bangsa ini.
Maju terus Indonesia!!!!!